Prasarana merupakan segala sesuatu yang dapat dipakai sebagai alat dalam mencapai tujuan. Prasarana puskesmas meliputi: sistem penghawaan (ventilasi), pencahayaan, sistem sanitasi, sistem kelistrikan, sistem komunikasi, sistem proteksi kebakaran, sistem transposrtasi vertikal dalam puskesmas serta ambulan dan pusling.

Kondisi prasarana yang ada di Puskesmas Janti sebagai berikut:

Sistem penghawaan (ventilasi)

Ventilasi ruangan pada bangunan puskesmas berupa ventilasi alami dan ventilasi mekanis. Pada ruangan yang memadai untuk ventilasi alami, tidak ditambah dengan ventilasi mekanis. Dengan adanya system penghawaan tersebut, maka pertukaran udara di dalam ruangan dapat terpenuhi.

Pencahayaan

Bangunan puskesmas memiliki pencahayaan alami dan buatan. Pencahayaan yang memadai diperlukan dalam proses pelayanan kesehatan kepada masyarakat.

Sistem sanitasi

Sistem air bersih, sistem pembuangan air kotor dan/atau air limbah, kotoran dan sampah, serta penyaluran air hujan. Sistem air bersih berasal dari sumber PDAM dengan kualitas yang layak dan terpantau secara berkala. Sistem pembuangan air limbah dari berbagai sumber merupakan saluran tertutup dan diolah dalam IPAL puskesmas bersama limbah cair infeksius lain. Sistem pengolahan limbah padat infeksius dengan menggunakan pihak ke tiga yaitu PT. PRIA. Hal ini dikarenakan puskesmas tidak memiliki sarana pengolahannya. Sebelum diangkut oleh pihak ke tiga, limbah padat infeksius disimpan dalam tempat penampungan sementara (TPS) limbah infeksius yang tertutup sehingga tidak mencemari lingkungan.

Sistem kelistrikan

Sumber daya listrik di Puskesmas Janti memiliki daya 220 VA yang berasal dari sumber daya listrik berlangganan (PLN). Untuk sumber daya listrik darurat menggunakan Uninterruptible Power Supply (UPS) pada tiap alat elektronik serta genset dengan daya 23.000 watt

Sistem komunikasi

Alat komunikasi diperlukan untuk hubungan/komunikasi di lingkup dan keluar puskesmas, dalam upaya mendukung pelayanan di puskesmas. Alat komunikasi yang digunakan di Puskesmas Janti adalah telepon dengan jaringan yang menghubungkan antar ruangan maupun dengan pihak eksternal.

Sistem proteksi kebakaran

Proteksi dari adanya bahaya kebakaran di Puskesmas Janti menggunakan alat pemadam api ringan (APAR). Pemasangan APAR diletakkan pada dinding dan dilengkapi dengan cara penggunaan serta masa kadaluarsa untuk memastikan fungsinya.

Sistem transportasi vertikal

Puskesmas Janti terdiri atas 2 (dua) lantai, sebagai sarana hubungan vertikal disediakan tangga. Pijakan, kemiringan dan lebar tangga telah diatur sedemikian rupa dan mempertimbangkan aspek keamanan bagi pengguna. Sebagai sarana keamanan, tangga dilengkapi dengan pegangan (hand rail).

Ambulan

Puskesmas Janti memiliki 2 (Dua) sarana Ambulan yang dilengkapi dengan alat kesehatan untuk menunjang fungsinya serta 1 (Satu) Mobil Operasional