Hai, sobat sehat!

Tahukan kamu bahwa Indonesia sedang menuju Eradikasi Frambusia pada tahun 2024?

Eradikasi Frambusia adalah upaya pembasmian yang dilakukan secara berkelanjutan untuk menghilangkan Frambusia secara permanen sehingga tidak menjadi masalah kesehatan masyarakat secara nasional.

Frambusia / patek / bubo / yaws adalah penyakit menular menahun yang mudah kambuh, yang terutama menyerang kulit, tulang dan tulang rawan, yang disebabkan oleh bakteri Treponemapertenue.
Penyakit ini banyak menyerang anak-anak usia kurang dari 15 tahun.

Penyakit frambusia sangat menular, terutama pada fase awal. Penularan terjadi dari getah luka penderita yang secara langsung bersentuhan dengan kulit orang sehat yang luka atau tergores (tidak utuh).

Gejala Penyakit Frambusia

Gejala fase awal:
Berupa benjolan kecil-kecil di kulit dapat pula berbentuk seperti buah arbei yang tidak sakit dengan permukaan basah tanpa nanah. Gejala ini bisa hilang sendiri tanpa meninggalkan bekas.

Gejala fase lanjut
Kelainan biasa kering kecuali jika disertai infeksi (borok).
Pada gejala lanjut dapat mengenai telapak tangan, telapak kaki, sendi dan tulang sehingga dapat menyebabkan kecacatan.

Faktor risiko terjadinya penyakit Frambusia yaitu:
1. Bergantian memakai pakaian yang sama dengan pasien Frambusia
2. Jarang berganti pakaian
3. Jarang mandi
4. Luka yang berulang-ulang selama kegiatan di luar rumah
5. Adanya penyakit kulit lain seperti kudis (scabies), pioderma
6. Lingkungan kumuh, hangat dan lembab

Penularan frambusia pada suatu populasi dapat terhenti apabila setiap anggota penduduk melaksanakan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) terutama menjaga kebersihan individu seperti mandi menggunakan air dan sabun.

Mari jaga kebersihan diri, agar terbebas dari Frambusia!

#staysafe#stayhealth, and #staycare!

Yukk ikuti media sosial kami untuk mendapatkan
Instagram : @puskesmas_janti
Facebook : UPT Puskesmas Janti
Twiter : @PuskesmasJanti atau Puskesmas Janti Care
Youtube : Puskesmas Janti
Tik Tok : @janticare

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *